Usaha kuliner merupakan usaha yang tidak ada matinya. Salah satu usaha terbaru di bidang kuliner yang sedang populer saat ini adalah usaha frozen food.
Usaha ini menjadi begitu populer karena frozen food memang bisa menjadi solusi bagi sebagian orang untuk bisa menyantap makanan yang praktis dan murah.
Selain itu, variannya pun bergam sehingga pelaku usaha ini bisa menciptakan kreasi yang tidak terbatas untuk memberikan inovasi-inovasi baru makanan frozen food kepada konsumen.
Untuk yang ingin mencoba usaha ini, kamu bisa simak artikel ini untuk mendapatkan informasi beserta tips untuk memulai usaha ini.
Peluang Usaha Frozen Food
Bagi kamu yang ingin mencoba usaha frozen food, kamu tidak perlu khawatir, peluang dalam usaha makanan ini sangat terbuka lebar
Sebab, frozen food merupakan pilihan bagi orang-orang yang ingin memasak menu sederhana dan enak namun tidak menguras waktu dan tenaga.
Penyimpanannya pun bisa dibilang mudah, seperti namanya kamu hanya perlu menyimpannya di lemari pembeku atau freezer. Cara penyimpanan ini juga membuat santapan ini menjadi awet dan tahan lama.
Dengan kata lain, praktis dan simpel adalah nilai tambah dari makanan yang dibekukan ini sehingga banyak orang yang menginginannya
Selain itu, pilihan dari makanan ini juga sangat beragam, mulai dari olahan daging, ikan, sayuran, hingga buah-buahan.
Lalu dari segi pengolahannya pun beragam, ada yang dibakar, digoreng, dikukus, hingga direbus.
Harganya yang tergolong murah serta rasanya yang enak, membuat makanan ini menjadi favorit di semua kalangan. Mulai dari orang dewasa hingga anak-anak, serta golongan menengah keatas dan menengah kebawah.
Langkah Memulai Usaha Frozen Food
1. Tentukan Produk Yang Akan Kamu Jual
Dalam memulai usaha frozen food tentu kamu harus menentukan produk apa saja yang akan kamu jual. Bisa meliputi frozen food yang digoreng, dibakar, dikukus, direbus, atau kombinasi diantaranya.
Lalu, olahan frozen food apa saja yang akan kamu jual. Apakah daging, ikan, sayuran, atau buah buahan.
Untuk mendapatkannya kamu bisa membuatnya sendiri. Dengan membuatnya sendiri produk frozen food kamu akan lebih terjamin kualitasnya karena kamu sendiri yang memilih bahan bakunya. Jika perlu, gunakan bahan baku dari desa agar mendapat bahan yang lebih murah dan berkualitas.
Jika, kamu belum mahir dalam memasak olahan frozen food, kamu bisa mengikuti kursus memasak agar bisa mempersiapkan produk frozen food milik kamu sendiri. Tempat kursus membuat frozen food pun sudah banyak tersebar dimana-mana. Bahkan kamu bisa belajar dengan metode online atau dengan mencari video cara membuat olahan makanan frozen food di internet.
Yang bisa dipelajari sangat banyak, kamu bisa membuat siomay, dimsum, tempura, lumpia, bakso, sosis, atau berbagai jenis makanan lainnya yang bisa dijadikan frozen food.
Ketika kamu sudah bisa menemukan dan menentukan produk frozen food apa yang akan kamu jual, selanjutnya kamu perlu mengemas produkmu.
Setelah itu, berikan label atau merek pada produk frozen food kamu sendiri. Gunakanlah nama yang mudah dihafal supaya orang mudah untuk mengingatnya.
2. Kemitraan Usaha Frozen Food
Kalau kamu juga masih belum memiliki kesempatan untuk mengikuti kursus membuat frozen food dan membuat produk frozen food kamu sendiri, kamu masih bisa melakukan usaha ini dengan bermitra dengan franchise frozen food milik orang lain.
Sudah banyak merek-merek frozen food terkenal yang bisa dijadikan mitra kerjasama untuk usaha ini.
3. Jangan Lupa Dengan Tempat Penyimpanan Frozen Food Kamu
Setelah kamu memiliki produk yang akan kamu jual, selanjutnya adalah kamu perlu menyiapkan tempat untuk menyimpan produkmu yaitu freezer
Untuk ukurannya tergantung seberapa banyak kamu akan menyimpan stok produkmu. Jika kamu ingin berjualan dengan skala besar, maka kamu membutuhkan freezer yang besar juga. Begitupun sebaliknya
4. Siapkan Tempat untuk Usahamu
Selanjutnya adalah tempat dimana kamu akan membuka usahamu. Usaha frozen food terbilang fleksibel. Jika kamu belum memiliki modal untuk membeli atau menyewa tempat untuk dijadikan toko, maka kamu bisa membuka usaha ini di rumah sendiri.
Atau, kamu pun bisa menawarkan dan menitipkan produk frozen food kamu ke toko swalayan di dekat rumahmu untuk menjual produkmu.
Nah, ketika semua persiapan untuk menjalankan usaha frozen food ini sudah kamu lakukan, maka kamu sudah bisa menjalankan usaha ini.
Tips Usaha Frozen Food
Setelah kamu sudah siap dengan semuanya, ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk membuat usaha frozen food kamu semakin laris. Kamu bisa melakukan beberapa tips berikut.
1. Jual Produk yang Beragam
Coba jual produk yang beragam dalam usaha frozen food kamu, karena setiap orang memiliki pilihan tersendiri dalam menentukan makanan favoritnya.
Orang-orang juga akan lebih banyak mendatangimu dengan banyaknya pilihan produk untuk mereka konsumsi.
Kamu tidak perlu membuat aneka ragam produk sendiri, dengan bermitra dengan franchise lain juga bisa menambah keragaman usaha frozen food kamu.
2. Perbanyak Networking
Yang dimaksud dengan perbanyak networking disini adalah kamu bisa mencari komunitas yang bisa mendukung usahamu. Cobalah tawarkan produk frozen food kamu ke mereka. Dengan begitu produkmu akan semakin di kenal.
3. Strategi Pemasaran Frozen Food
Untuk membuat produkmu semakin dikenal, kamu membutuhkan pemasaran. Kamu bisa melakukannya dengan cara klasik seperti dari mulut ke mulut, atau membagikan brosur tentang produkmu. Kamu pun bisa memberikan penawaran spesial sebagai langkah promosi usahamu.
Menjadi peserta festival kuliner juga bisa dilakukan untuk mempromosikan produkmu. Jika di dekat daerahmu terdapat pagelaran festival kuliner, cobalah berpartisipasi dan membuat stand produk frozen food kamu
4. Memanfaatkan Media Online
Kamu juga bisa memanfaatkan media online sebagai sarana pemasaran dan promosi usaha frozen food kamu. Memanfaatkannya bisa dengan menggunakan media sosial seperti Instagram, Facebook, atau WhatsApp.
Jika memiliki modal lebih, manfaatkan juga fitur iklan di platform media sosial tersebut untuk mempromosikan produkmu.
Kamu, kisa juga menggunakan e-commerce untuk pelayanan agar lebih mudah dan aman.
5. Buat Kemasan yang Bagus dan Menarik
Cara packing frozen food juga kamu harus perhatikan. Coba buat kemasan produkmu lebih menarik. Bukan hanya membuat produkmu menjadi lebih indah. Dengan kemasan yang bagus dan menarik, produkmu akan terlihat lebih meyakinkan
6. Dapatkan Lisensi Makanan untuk Produkmu
Izin atau lisensi makanan ternyata juga cukup penting jika kamu memiliki produk makanan sendiri. Hal ini berkaitan dengan kepercayaan orang akan produkmu. Dengan memiliki lisensi dari lembaga terpercaya seperti BPOM, sertifikat halal MUI untuk produk makananmu, orang-orang jadi bisa menilai tentang gizi dan kehalalan produkmu.
7. Berikan Produk yang Unik
Selanjutnya, berikanlah sesuatu yang unik dari usaha frozen food kamu yang bisa menjadi suatu ciri khas. Biasanya ciri khas ini lah yang menjadi menjadi nilai jual tersendiri dan pembeda antara produk kamu dengan produk milik orang lain.
Sebagai contoh, kamu bisa membuat frozen food dengan bahan organik yang meyehatkan, serta bebas bahan pengawet.
Demikian artikel ini tentang kemitraan usaha frozen food. Semoga beberapa tips dan informasi ini bermanfaat bagi kamu yang ingin memulai usaha frozen food. Jangan lupa share artikel ini ke teman-teman kamu.