Produksi kerajinan khas Indonesia menjadi salah satu produk ekspor terlihat menarik. Lebih-lebih dalam beberapa waktu belakangan ini. Produksi kriya ini juga mampu menyerap jumlah pekerja cukup besar untuk negara berkembang seperti Indonesia.
Modal awal yang tidak besar, kemudahan untuk bekerja dari rumah hingga jam kerja yang sangat fleksibel membuat pengelolaan usaha ini cukup menarik, tidak heran hingga saat ini jumlah UKM yang berasal dari bidang kerajinan khas semakin hari semakin bertambah.
Beberapa tahun ini, pemerintah melalui Dewan Kerajinan Nasional dan bekerjasama dengan Kementrian Koperasi serta UKM melakukan kerjasama untuk pendanaan serta pembinaan agar daya saing UKM menjadi semakin maju.
Produksi kerajinan tangan Indonesia ini terus menerus bergerak signifikan. Berbagai alasan bermunculan mengapa pasar internasional tertarik dengan kerajinan Indonesia.
Ini Alasan Kerajinan dari Indonesia Semakin Mendunia
Ada berbagai macam alasan mengapa produk kerajinan Indonesia menjadi semakin mendunia. Berikut alasannya:
1. Kriya Unik
Kriya Indonesia mempunyai citarasa dan sentuhan seni yang tinggi. Kita bisa melihat, produk-produk kriya yang berasal dari Indonesia, semuanya mempunyai sentuhan seni sangat tinggi.
Bahkan, tidak sedikit seni yang memiliki arti atau filosofi makna yang mendalam. Sehingga karya tersebut tidak hanya sengaja dibuat, namun juga sarat akan makna.
Produk seperti inilah yang sangat sulit untuk ditandingi bahkan ditiru oleh bangsa lain. Apalagi untuk penikmat seni, tentu saja mereka lebih menyukai karya yang benar-benar memiliki makna.
2. Testimoni Turis
Pengalaman turis yang melakukan pembelian produk di Indonesia. Tidak sedikit turis luar negeri yang berkunjung ke Indonesia setiap tahunnya.
Ketika kembali ke negara asal, biasanya mereka membawa buah tangan. Buah tangan inilah yang menjadi contoh jika produk dari Indonesia benar-benar berkualitas dan tidak kalah dengan bangsa lain.
3. Harga Terjangkau
Di banderol dengan harga yang terjangkau. Selain memiliki kualitas bagus, hasil karya seni dari Indonesia juga memiliki harga bersaing bahkan tergolong lebih murah dibandingkan dengan produksi dari negara lain.
Contohnya saja untuk kain batik dengan kualitas tinggi sudah bisa diperoleh dengan harga Rp 1 juta per meter. Padahal mungkin di negara lain bisa di banderol dengan harga jutaan.
Dengan kualitas yang sama-sama bagus, tentu saja pembeli lebih memilih produk dengan harga lebih terjangkau.
4. Detail
Pengerjaan secara mendetail. Semua produk karya seni Indonesia dikerjakan secara unik dan detail, Anda bisa melihat dari produk tas rajut.
Tas rajut Indonesia sangat terkenal hingga keluar negeri, hal ini disebabkan karena tas tersebut benar-benar memiliki corak mendetail dan berkualitas. Bahkan terlihat unik.
Macam-macam Kerajinan Khas dari Indonesia
Kerajinan dari Indonesia ada berbagai macam, bahkan terdapat sentra kerajinan yang sudah tersebar hingga di berbagai daerah Indonesia.
1. Kerajinan batik
Batik menjadi budaya Indonesia. Di era modern, kain batik bukan hanya seperti kain tradisional, namun sudah berubah menjadi seni dengan berbagai macam corak khas.
Kerajinan tangan ini bisa memikat hati negara lain karena memiliki motif unik yang berasal dari berbagai macam daerah. Apalagi masih ditambah dengan sentuhan warna sehingga menambah kecantikan kain.
Bahkan, di berbagai kesempatan banyak artis luar negeri, yang tampil di depan publik dengan menggunakan pakaian dari kain batik.
2. Ukir kayu
Karya dari Indonesia selalu menonjolkan sebuah keindahan dan kerumitan, baik pada desain atau pada motif. Namun, inilah nilai yang menjadi sebuah daya tarik.
Ukiran kayu juga demikian. Kayu dari Indonesia sangat berkualitas karena berada di negara tropis. Bukan hanya itu, pahatan yang dibuat juga sangat bagus.
Kota yang terkenal dengan seni ukir kayunya adalah jepara. Hasil ukiran dari kota ini mulai dari patung, kaligrafi dan yang lainnya berhasil menembus pasar Eropa.
3. Wayang
Terkenal sebagai tradisi budaya Jawa, ternyata masyarakat luar negeri juga tertarik dengan kerajinan khas Indonesia ini.
Dulunya, wayang sangat identik dengan hal mistis. Namun dengan perkembangan jaman, wayang menhjadi hiasan interior rumah karena bentuknya yang sangat artistik dan unik.
Masyarakat luar negeri sangat kagum dengan hasil karya ini, sehingga turis yang datang ke Indonesia biasanya membawa wayang sebagai cenderamata.
4. Anyaman bambu
Anyaman bambu dibuat dengan menggunakan tangan secara manual. Namun meskipun demikian, hasil dari anyaman ini tetap saja berkualitas dan sangat rapi.
Kerajinan khas Indonesia, anyaman biasanya digunakan untuk hiasan. Selain digunakan sebagai hiasan, anyaman bambu juga digunakan untuk kebutuhan rumah tangga.
5. Kerajinan dari logam dan batu
Kerajinan yang berasal dari logam dan batu tentu saja tidak asing lagi ditemukan. Batu mulia saat ini memang sedang menjadi bahan pembicaraan.
Ternyata banyak artis dunia yang mempergunakan batu mulia dari Indonesia, selain itu batu mulia ini juga digunakan untuk bahan baku perhiasan kelas dunia.
Tips Meningkatkan Ekspor Kerajinan Khas Indonesia
Untuk meningkatkan pengiriman produk kerajinan tangan ke luar negeri, sebenarnya ada beberapa hal yang bisa dilakukan:
1. Marketplace
Mendirikan sebuah marketplace yang khusus untuk menampung kerajinan tangan dari Indonesia. Agar warga dari luar negeri lebih mudah melakukan pembelian kerajinan tangan, pembuatan marketplace khusus ini bisa dilakukan.
Selain itu, pembuatan marketplace yang menampung barang dari luar negeri akan membuat berkurangnya makelar-makelar atau broker dalam kegiatan jual beli.
2. Modal
Adanya kemudahan peminjaman modal. Sekarang ini, pemerintah memang sudah memberikan kemudahan untuk peminjaman modal.
Namun tetap saja, untuk mencairkan modal tersebut, dibutuhkan berbagai macam syarat yang membuat pengusaha UKM kesulitan. Padahal, jika mereka diberi modal yang cukup, kerajinan khas Indonesia lebih mudah menembus pasar.
3. Asah Kemampuan Ekspor
Semakin mengasah kemampuan di bidang ekspor. Perdagangan luar negeri sekarang lebih mudah ditembus secara online, namun pengetahuan ini tidak diperoleh secara instan.
Tentu saja dibutuhkan pengalaman dan banyak membaca informasi yang berhubungan dengan ekspor produk ke luar negeri.
Tantangan Ekspor Karya Seni Indonesia
Meskipun terlihat mudah, ada berbagai macam tantangan melakukan ekspor kerajinan dari Indonesia contohnya saja seperti masalah persaingan. Semakin banyaknya pebisnis yang tertarik, akan semakin sengit persaingan untuk menembus pasar luar negeri.
Persaingan ini mulai dari persaingan mutu hingga persaingan harga. Di negara lain seperti China dan Hongkong, mereka bisa memberikan harga sangat murah, bahkan dengan harga sesuai dengan pesanan pembeli.
Selain itu minimnya informasi yang berkaitan dengan pasar Eropa juga menjadi tantangan tersendiri untuk pengusaha kerajinan khas Indonesia. Padahal, jika dilihat-lihat, produk dari Indonesia bisa bersaing dengan produk dari negara lain.
Kebanyakan pebisnis hanya berfokus pada produk, namun tidak berfokus pada kelas produk. Sehingga pasar yang disasar hanya menengah ke bawah, tidak bisa masuk ke pasar menengah ke atas.
Peraturan yang berkaitan dengan sertifikasi juga menjadi hambatan tersendiri. Di Eropa, peraturan yang berkaitan dengan sertifikasi seperti memastikan lingkungan tetap terjaga ini sangat ketat. Karena negara tersebut sangat memperhatikan berbagai isu lingkungan.
Menembus pasar internasional memang tidak semudah seperti kelihatannya. Tetapi, dengan menambah informasi dan pengetahuan, hingga terus meningkatkan mutu, kerajinan khas Indonesia tentu saja bisa semakin dikenal.