Komoditi Indonesia yang Biasa Diekspor ke Denmark – Hubungan kerjasama ekonomi Indonesia dengan Denmark selalu diperbaharui. Seperti pada bulan Mei 2019 lalu, diadakan pertemuan bilateral antara Kepala Bappenas dengan Duta Besar Denmark di Paris untuk memperkuat kerjasama ekonomgi dan bilateral Indonesia-Denmark.
Indonesia sebagai negara eksportir, juga mengirimkan komoditasnya ke Denmark. Selama ini, kerjasama kedua negara ini berjalan cukup baik. Di antara produk-produk yang dikirim oleh Indonesia ke Denmark adalah produk unggulan seperti kelapa sawit, sepatu kulit, tekstil, margarin, dan beberapa komoditi yang akan dijelaskan lebih lanjut pada artikel ini.
Lalu apa sajakah komoditas yang dikirim oleh Indonesia ke Denmark selain produk-produk yang telah disebutkan di atas? Hal ini akan menjadi fokus pembahasan pada artikel kali ini sekaligus informasi tambahan mengenai hubungan Indonesia dengan Denmark.
Baca Juga: Komoditas Ekspor Impor Greenland yang Terkenal di Dunia
Kerjasama Indonesia dan Denmark
Pada Mei 2019, Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengadakan sebuah pertemuan bilateral dengan Duta Besar Denmark untuk Organisation for Economic Co-Operation and Development (OECD), Carsten Staur di Paris, Perancis.
Pertemuan tersebut bertujuan untuk memperkuat kerjasama ekonomi dan pembangunan bilateral antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Denmark. Meski skema Official Development Assistance (ODA) sudah berakhir, namun kerjasama kedua negara ini tetap akan dilanjutkan melalui skema lainnya. Terutama melalui kerjasama teknis dan sectoral melalui MoU di bidang lingkungan, khususnya pengelolaan limbah dan air limbah serta energi.
Baca Juga: Inilah Fakta Kerjasama Dagang Indonesia dan Asosiasi Perdagangan Bebas Eropa, Yuk Dicek!
Komoditi Ekspor Indonesia ke Denmark
Sejaub ini kerjasama Indonesia dan Denmark, berjalan cukup baik. Bahkan Indonesia mengirimkan produk unggulannya ke negara tersebut. Di antaranya seperti yang telah disebutkan sebelumnya, yakni kelapa sawit, sepatu kulit, tekstil, margarin, dan beberapa komoditi di bawah ini seperti (intracen.org):
- Palm oil (excl crude) & fractions
- Shrimps & prawns, frozen
- Fatty acids, industrial, monocarboxylic; acid oils from refining
- Shrimps & prawns, prepared or preserved
- Sports footwear, rubber/plastic soles & textile uppers
- Footwear, rubber/plastic soles & leather uppers, nes
- Women’s blouses & shirts of man-made fibres
- Coffee, not roasted, not decaffeinated
- Plywood, veneered panel & similar laminated wood
- Crude palm oil
- Jerseys & similar of cotton, knit/crochet
- Jerseys & similar of man-made fibres, knit/crochet
- Wood continuously shaped, non-coniferous
- Fish fillets, frozen
- Seats with wooden frames
- Vegetable fats, oil & fractions, hydrogenated, inter-esterified, etc.
- Tricycles
- Men’s shirts of cotton
- Wooden furniture, nes
- Lysine & its esters
Pada Agustus tahun 2018, Kementan memperkenalkan produk Indonesia ke Denmark. Saat menghadiri undangan Duta Besar Republik Indonesia untuk Denmark, Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi, juga mengunjungi World Food Summit (WFS) yang dihadiri oleh lebih dari 50 negara untuk membahas food industry and food healthy. Pemerintah berharap Indonesia juga dapat menggiatkan ekspor ke Denmark dalam hal produksi pangan.
Hubungan kerjasama kedua negara tersebut dalam bidang ekonomi ternyata berjalan cukup baik. Hal tersebut haruslah dipertahankan agar terjalin sebuah keharmonisan antara Indonesia dengan Denmark. Terutama pada perdagangan Internasional, baik ekspor maupun impor.
Demikianlah pembahasan mengenai komoditas Indonesia yang diekspor ke Denmark. Semoga informasi yang telah dijabarkan pada artikel ini dapat bermanfaat untuk Anda. Salam Eksportir!