Mungkin terdengar sedikit aneh, tetapi kamu membutuhkan tips mencari peluang usaha baru agar kamu bisa membuka usaha yang beda dari yang lain. Usaha yang berbeda selain usaha minuman dan lainnya yang menjamur tahun lalu.
Bahasa gaulnya, ingin punya usaha yang anti-mainstream.
Siapa sangka, terkadang inspirasi usaha anti-mainstream tersebut sebenarnya ada di dekatmu atau di sekitarmu loh! Untuk kamu jiwa-jiwa yang sedang galau mencari peluang usaha baru, kami hadirkan tips mancari peluang usaha baru!
Tips Mencari Peluang Usaha Baru
1. Lihat Dirimu Sendiri
Saat mencari peluang usaha baru, diri kita sendiri adalah sumber inspirasi. Begitu banyak hal yang terjadi pada diri kita sendiri, misalnya saat akan pergi ke suatu tempat kemarin motormu mogok sehingga kamu harus mendorongnya atau kamu melihat hal lucu di TV hari ini.
Seluruh hal yang kamu alami bisa menjadi peluang usaha baru. Dari hal-hal yang kamu alami, kamu akan menemukan suatu masalah atau hal merepotkan.
Selanjutnya, mulai pikirkan bagaimana solusi dari masalah tersebut. Contohnya, kamu pegal-pegal dan rasanya ingin dipijat, tetapi terlalu malas untuk keluar rumah.
Dari hal sekecil itu, kamu bisa mulai mencetuskan usaha pijat dan spa di rumah, untuk orang-orang yang tidak mau keluar rumah.
2. Menekuni Hobi
Kamu memiliki hobi yang sangat sangat kamu sukai? Merelakan waktumu berjam-jam hanya untuk mengerjakan hobimu? Sekarang adalah waktunya untuk menghasilkan uang dari hobimu!
Jangan pernah meremehkan kekuatan hobi. Konon katanya, jika kamu tekun mengerjakan hobi menjadi suatu karya, niscaya kesuksesan akan mengikutimu pada akhirnya.
Dengan menjalani hobi sebagai usaha, kamu tidak akan merasa seperti bekerja karena kamu melakukan hal yang kamu sukai.
Jika hobimu membaca, kamu bisa mulai menulis dan mengirimkan hasil tulisanmu ke berbagai media. Kalau hobimu bercerita ke orang banyak, kamu bisa membuat Podcast-mu sendiri.
Bahkan kalau kamu penggemar K-Pop dan memiliki photocard atau album idola kesukaanmu, barang-barang itu bisa menjadi investasi di kemudian hari loh!
Kamu tahu pengusaha slime bernama Naya? Seperti anak-anak pada umumnya, ia memiliki hobi bermain, salah satunya bermain slime.
Namun tidak seperti anak-anak lain yang meminta dibelikan slime oleh orang tuanya, Naya berinisiatif untuk membuat slimenya sendiri. Lambat laun, usaha Naya Slime (nama produk slime Naya) berkembang, dan kini omzet usaha Naya Slime mencapai 60 juta rupiah per bulan!
Kesimpulannya, jangan pernah merasa malu dengan hobi yang kamu miliki dan jalani terus hingga sukses!
3. Perhatikan Masalah di Lingkungan Sekitar
Salah satu tips paling ampuh untuk mencari peluang usaha baru adalah dengan memperhatikan masalah di lingkungan sekitar.
Tak perlu muluk-muluk, coba perhatikan masalah sederhana yang ada di keluargamu. Keluarga adalah komunitas terdekat dengan seseorang, sehingga kamu tentunya bisa mengetahui lebih detail masalah apa yang mereka alami dan memikirkan solusinya.
Jika kamu tidak menemukan masalah berarti yang bisa menjadi peluang usaha di keluargamu, selanjutnya perhatikan tetanggamu. Mungkin mayoritas usaha di sekitarmu membutuhkan stok frozen food. Kamu bisa menjadi mitra frozen food di lingkunganmu.
Atau terkadang, kamu menemukan ibu rumah tangga yang sibuk mengantar jemput anaknya ke sekolah.
Bagaimana kalau kamu menawarkan jasa untuk mengantar jemput anaknya dengan anak-anak lain di lingkungan itu? Kalau kamu tidak bisa menyetir, kamu bisa menyewa mobil dan sopir.
Bukan tidak mungkin kalau kamu mendapat review yang bagus dari ibu anak-anak tersebut, orang tua lain akan tertarik untuk menggunakan jasamu.
4. Kebutuhan Masyarakat
Mirip-mirip dengan tips di atas, tetapi kalau di tips ini kamu langsung fokus pada kebutuhan masyarakat. Contoh paling populer adalah ketika virus corona mulai merebak, orang-orang mulai berduyung-duyung membeli masker dan alat kesehatan lainnya.
Penjual masker dan alat-alat kebersihan menjadi menjamur. Kini kamu tidak perlu ke apotek lagi jika ingin membeli masker karena para pedagang kecil pun sudah mulai berjualan masker.
Usaha yang bisa dibangun dari tips ini adalah usaha sembako.
5. Viral di Masyarakat
Keberadaan media sosial seperti Instagram, Twitter, Blog, dan situs video seperti Youtube membuat suatu hal mudah sekali menjadi viral di kalangan masyarakat, khususnya bagi kawula muda. Seperti kopi dalgona yang sempat viral beberapa waktu lalu.
Hal yang harus diperhatikan jika kamu memulai usaha musiman ini adalah kamu harus selalu siap dengan perubahan tren yang ada. Tren ini sifatnya tidak dapat ditebak.
Bisa saja hari ini orang-orang menyenangi kopi dalgona, keesokan harinya giliran kopi Vienna yang viral di masyarakat.
Tips jika kamu ingin membuat usaha musimanmu ini berjalan terus, kamu harus membuat produkmu unik (beda dari yang lain) dan ditambah dengan variasi produk lainnya yang sedang viral pada saatnya. Jangan lupa untuk terus mempromosikan melalui media sosial, agar hype produkmu tetap terjaga.
6. ATM (Amati, Tiru, dan Modifikasi)
Tips mencari peluang usaha baru adalah melihat ATM (Amati, Tiru, dan Modifikasi).
Kamu bisa mengamati dan mempelajari suatu produk di daerah atau negara lain, kamu coba tiru dahulu, setelah itu barulah kamu tambahkan keunikan dan kekhasan produkmu sendiri. Pelajari baik-baik apa saja kekuatan dan kelemahan dari bisnis yang ingin kamu tiru.
Sertakan pula kesempatan usaha apa saja yang bisa dilakukan dan ancaman yang kiranya dapat menjatuhkan usaha tersebut. Dengan begitu kamu bisa menyiapkan langkah antisipasi terlebih dahulu dan dapat mengembangkan usahamu lebih jauh.
Pernahkah kamu terpikirkan untuk mencoba usaha delivery ayam bumbu seperti di Korea Selatan? Hingga saat ini, kebanyakan produk ayam yang dijual di masyarakat kebanyakan adalah ayam tepung crispy.
Peluang ini harus bisa kamu manfaatkan sebaik mungkin karena delivery (jasa antar) sudah tidak asing lagi di masyarakat Indonesia.
Setelah Menemukan Peluang Usaha Baru
7. Tulis Idemu
Setelah mencoba mencari peluang usaha baru berdasarkan tips-tips di atas, pasti beberapa ide usaha baru sudah muncul di benakmu.
Tuangkan segala idemu itu ke atas kertas. Hal ini penting!
Pikirkan baik-baik peluang usaha baru manakah yang lebih sesuai dengan modal dan kemampuanmu. Lakukan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) dan analisis target pasar yang dituju.
Dengan melakukan analisis-analisis tersebut, kamu bisa menentukan di mana kamu harus memulai usahamu, jenis promosi yang harus kamu jalankan, dan bagaimana cara menarik perhatian konsumen.
8. Mulai dengan Usaha Berskala Kecil Dahulu
Setelah mempertimbangkan berbagai macam kesempatan dan resiko usahamu, selanjutnya adalah action!
Kamu sudah selesai menyiapkan bahan, alat, properti, pembukuan, dan tempat untuk memulai usahamu. Eits, tapi jangan terburu-buru untuk langsung membuka gerai besar dan sebagainya.
Mulai usahamu ini dalam skala kecil terlebih dahulu. Misalnya, produkmu baru kamu tawarkan dan kamu jual dalam lingkungan sekelurahan.
Jika kamu sudah mendapatkan keuntungan dan uang sudah dapat diputar dalam bisnismu, kamu bisa mulai melebarkan usahamu ke tingkat sekecamatan atau kota. Saat permintaan sudah mulai naik, kamu mungkin sudah perlu merekrut karyawan untuk membantu mengembangkan bisnismu.
9. Bekerja Sama dengan Perusahaan Lain
Kamu tentunya lebih senang jika dapat menjalankan usahamu sendiri, tetapi ada kalanya kamu butuh bekerja sama dengan perusahaan lain untuk mengembangkan usahamu lebih luas lagi.
Pastikan tujuan perusahaanmu dan perusahaan mereka sama agar tidak terjadi kesalahpahaman di masa mendatang saat menjalankan kerja sama.
Setelah membaca artikel tips mencari peluang usaha baru di atas, kamu pasti sudah mendapatkan ide untuk usahamu! Jangan lewatkan kesempatan untuk membuka usahamu tahun ini dan raup keuntungan besar!
