Komoditas ekspor Indonesia ke Singapura terdiri dari banyak macamnya. Baik dari sektor migas maupun nonmigas, Singapura memang masih menjadi negara tujuan ekspor yang cukup penting bagi Indonesia.
Secara geografis, Indonesia dan Singapura merupakan dua negara yang letaknya berada pada benua dan kawasan yang sama, yaitu Asia Tenggara. Dua negara ini juga bahkan berbatasan langsung di beberapa titik.
Jika dilihat dari kondisi sosial masyarakatnya, Indonesia dan Singapura saling terhubung di mana warga dari masing-masing negara ada yang menetap satu sama lain.
Banyak sekali warga negara Indonesia yang kini tinggal di Singapura untuk berbagai tujuan, seperti bekerja, menempuh akademik, bahkan menetap dan berkeluarga di negara tersebut. Hal ini menjadikan keterkaitan di antara dua negara ini terbilang sangat erat.
Tidak hanya itu, dari segi pemerintahan Indonesia dan Singapura juga saling bekerja sama di berbagai bidang, seperti politik dan ekonomi.
Salah satu kerja sama bidang ekonomi yang masih terus terjalin di antara Indonesia dan Singapura adalah perdagangan internasional yang berbentuk ekspor impor.
Nah, berikut ini Mister Exportir rangkum informasi seputar komoditas ekspor Indonesia ke Singapura yang wajib untuk kamu ketahui.
Sekilas tentang Negara Singapura
Singapura merupakan negara yang memiliki perekonomian cukup maju meskipun dari segi wilayah, negara ini terbilang kecil.
Tercatat memiliki pertumbuhan ekonomi yang pesat, Singapura menjadi negara kawasan Asia Tenggara yang maju dibandingkan negara lainnya.
Ekonomi negara Singapura bergantung pada banyak sektor, seperti perdagangan terbuka, industri teknologi, industi medis, ekspor impor, dan pariwisata.
Sementara itu, industri utama negara ini di antaranya industri elektronik, kimia, jasa keuangan, peralatan pengeboran minyak, pengilangan minyak bumi, pemrosesan karet dan produk karet, pemrosesan makanan dan minuman, konstruksi lepas pantai, sains, dan reekspor.
Di Singapura, perusahaan-perusahaan besar milik negara (BUMN) sangat berperan besar dalam memajukan perekonomian, salah satunya adalah Temasek Holdings yang menaungi banyak perusahaan di antaranya Airlines, SingTel, ST Engineering dan MediaCorp.
Sebagai negara kota yang menjadi destinasi pariwisata, Singapura tercatat pernah menerima jumlah kedatangan turis dengan total mencapai 10,2 juta per tahun.
Secara politik, Singapura juga menjalin hubungan bilateral dan regional yang baik dengan banyak negara lainnya termasuk Indonesia.
Hubungan bilateral ini salah satunya terlihat dari lalu lintas perdagangan internasional yang terjalin di antara kedua negara dalam bentuk ekspor impor.
Indonesia banyak mengekspor komoditas ke Singapura, dan sebaliknya, Singapura juga mengekspor komoditasnya ke negara ini.
Ekspor Indonesia ke Singapura
Singapura merupakan salah satu negara mitra dagang terbesar Indonesia sehingga banyak komoditas kita yang diekspor ke negara tersebut.
Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, nilai perdagangan Indonesia dengan Singapura periode Januari-November 2021 mencapai US$24,29 miliar yang mencatatkan peningkatan sebesar 15,82% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Berdasarkan catatan, total nilai ekspor Indonesia ke Singapura mencapai US$10,52 miliar sepanjang periode Januari-November 2021.
Ekspor Indonesia ke Singapura menduduki posisi ketiga sebagai negara tujuan yang mengalami peningkatan terbesar selama Juli 2020.
Hingga saat ini, komoditas ekspor nonmigas masih menjadi unggulan dikirim ke Negeri Singa tersebut. Meski begitu, nilai ekspor migas juga masih mencatatkan jumlah yang besar dalam neraca perdagangan Indonesia dan Singapura.
Baru-baru ini, pemerintah Indonesia mematangkan rencana ekspor listrik ke Singapura yang akan dilaksanakan pada tahun 2023. Ekspor ini menjadi sorotan masyarakat karena perdana dilakukan ke negara tersebut.
Komoditas Ekspor Indonesia ke Singapura
Singapura menjadi salah satu negara tujuan ekspor berbagai komoditas dari Indonesia.
Sebagai sesama negara Asia Tenggara, Singapura dan Indonesia menajalin berbagai hubungan kerja sama di berbagai sektor termasuk perdagangan.
Selain itu, letaknya yang cukup dekat dan berbatasan langsung dengan Indonesia membuat banyak masyarakat Indonesia memiliki hubungan kekerabatan dengan Singapura bahkan tinggal di negara tersebut.
Berikut ini daftar 20 komoditas Indonesia yang terbesar diekspor ke Singapura.
- Emas
- Gas petroleum
- Kapasitor listrik
- CPO (minyak kelapa sawit)
- Sirkuit elektronik terpadu
- Timah
- Makanan olahan
- Perangkat telepon
- Aparatus listrik
- Aksesori kendaraan
- Industrial monocarboxylic fatty acids
- Mesin pemroses data otomatis
- Aksesori atau bagian perekam suara
- Kabel
- Barang perhiasan
- Mesin cetak/printing
- Baterai
- Parfum
- Trafo listrik
- Alat kedokteran
Komoditas Impor Indonesia dari Singapura
Selain mengirim ekspor, Indonesia juga masih bergantung impor ke Singapura dalam beberapa komoditas untuk memenuhi kebutuhan masyarakatnya.
Berikut ini 20 komoditas impor Indonesia dari Singapura:
- Minyak petroleum
- Emas
- Plastik polimer
- Hidrokarbon siklik
- Sirkuit elektronik terpadu
- Zat alkohol
- Aparatus listrik
- Transistor listrik
- Hidrokarbon asiklik
- Perangkat telepon
- Keran
- Mesin pemroses data otomatis
- Sel baterai
- Plastik
- Minyak
- Kabel
- Disk/kaset
- Alkohol asiklik
- Sirkuit tercetak
- Bahan antioksidasi
Potensi Ekspor Indonesia ke Singapura
Perdagangan internasional antara Indonesia dan Singapura masih terus dilakukan hingga saat ini bahkan seterusnya.
Beberapa komoditas ekspor yang telah disebutkan di atas menjadi peluang bagi masyarakat dan pelaku usaha Indonesia yang ingin memasarkan produknya ke Singapura.
Ekspor barang ke Singapura saat ini sudah cukup dikenal oleh banyak pelaku usaha di kalangan masyarakat Indonesia.
Selain komoditas ekspor utama Indonesia yang dikirim ke negara seperti logam mulia, perhiasan permata, timah dan produk timah, serta mesin dan perlengkapan elektrik, masih banyak juga komoditas yang potensial untuk dikirim ke negara tersebut.
Beberapa sektor barang dari Indonesia yang memiliki peluang ekspor tinggi ke Singapura dalam beberapa tahun adalah alas kaki, sorgum, obat herbal, sayuran, pakan ternak, furniture, rempah-rempah, pakaian jadi, kosmetik, produk kayu, produk kulit, dan sarang burung.
Nah itu dia sekilas informasi yang bisa Mister Exportir rangkum terkait komoditas ekspor Indonesia ke Singapura, berikut komoditas impornya.
Sebagai negara yang memliki keragaman sumber daya yang banyak dan berlimpah, Indonesia selalu memiliki kesempatan ekspor yang terbuka lebar ke berbagai negara di dunia termasuk Singapura.
Oleh karena itu, masyarakat Indonesia harus pintar-pintar memanfaatkan pintu kesempatan dari berbagai sisi dengan mengambil peluang yang ada baik di pasar lokal maupun pasar internasional.
Selain dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, ekspor dan impor tentunya punya peran yang sangat besar bagi perekonomian nasional karena bisa mendatangkan keuntungan lewat pajak dan devisa.
Dengan melakukan ekspor, baik ke Singapura atau negara lainnya, maka masyarakat bisa berkontribusi dalam meningkatkan pendapatan negara serta bisa juga membuka peluang usaha bagi masyarakat lain yang membutuhkan.
Jadi, yuk tunggu apa lagi! Bagi kamu yang memiliki usaha produksi suatu barang, saatnya memasarkan produk tak hanya di pasar domestik, tetapi juga mulailah untuk menyusun rencana ekspor ke Singapura dan negara lainnya.