Komoditas Ekspor Impor Thailand- Thailand merupakan salah satu negara di Asia Tenggara dan menjadi salah satu anggota dari ASEAN. Negara ini berbatasan langsung dengan Laos dan Kamboja di bagian timur, Malaysia dan Teluk Slam di selatan, dan Myanmar dan Laut Andaman di sebelah barat.
Thailand memiliki wilayah seluas 513.120 km persegi dan populasi penduduknya sebanyak 68.863.514 berdasarkan perkiraan pada tahun 2016. Selain itu, Thailand merupakan salah satu negara pengekspor beberapa produk dari sumber daya alamnya. Nah, pada artikel kali ini akan dibahasa mengenai komoditas ekspor impor Thailand. Yuk dicek!
Sekilas Tentang Negara Thailand dan Sektor Ekonominya
Tahukah kamu? Thailand termasuk ke dalam negara yang unik. Meski di negaranya kerap terjadi pengambilalihan kekuasaan secara paksa oleh pihak militer, ekonomi Thailand masih bisa tumbuh dengan baik. Politik pun selalu dipenuhi dengan gejolak, tetapi roda ekonominya tetap saja berjalan lancar. Ekonomi Thailand tumbuh di atas perkiraan pada kuartal kedua 2016. Ini merupakan sinyal positif bagi negara tersebut.
Berdasarkan data yang dirilis oleh Kantor Dewan Pembangunan Ekonomi dan Sosial Nasional Thailand (Office of National Economic and Social Development Board/ NESDB), Thailand mencatat laju pertumbuhan ekonomi 0,8 persen pada triwulan kedua secara kuartal ke kuartal. Hal ini melebihi ekspektasi yang hanya 0,5%. Namun, angka ini lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi tiga bulan pertama 2016 yang tercatat sebesar 0,9%.
Berdasarkan data tahunan, ekonomi Thailand triwulan kedua 2016 tumbuh 3,5% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. Angka ini di atas perkiraan, termasuk melewati estimasi 22 analis Bloom berg yang menyebutkan laju pertumbuhan ekonomi pada kuartal tersebut hanya akan menembus 3,3%. Ini menjadi laju pertumbuhan ekonomi terbaik dalam 13 triwulan terakhir. Pada kuartal pertama 2016 berdasarkan data tahunan, ekonomi Thailand tumbuh 3,2%.
Pertumbuhan ekonomi pada kuartal ke dua 2016 didorong oleh pengeluaran peme rintah dan belanja sektor pariwisata. Sektor pariwisata mampu berkontribusi hingga 10% dari total produk domestik bruto (PDB) Thailand. Pemerintah menargetkan bisa menarik 33 juta wisatawan asing tahun ini. Pemerintah yakin bisa mencapai target tersebut karena pada kuartal kedua 2016 jumlah kunjungan wisatawan melonjak 8,2% dibandingkan periode sama 2015. Pendapatan dari sektor tersebut justru tumbuh lebih tinggi, naik 14,7%.
Komoditas Ekspor Thailand yang Bernilai Tinggi!
Dari sekian banyak sumber daya alam yang dimiliki oleh negara Thailand, pemerintah Thailand mampu menghasilkan komoditas-komoditas ekspor yang berkualitas dan bernilai tinggi. Thailand juga memiliki negara-negara yang menjadi tujuan utamaya dalam mengekspor produk-produknya. Di antara negara-negara tersebut adalah:
- Republik Rajyat China
- Jepang
- Amerika Serikat
- Malaysia
- Uni Emirat Arab
- Korea Selatan
- Indonesia
- Taiwan
- Jerman
- Singapura
Berdasarkan data dari Sekretariat Nasional ASEAN, data ekspor yang dimiliki oleh Thailand lebih banyak dibandingkan dengan data impor negaranya. Tercatat data ekspornya memiliki 51% dari keseluruhan komoditas ekspor impor Thailand dengan nilai sebesar USD 9.279.
Di bawah ini merupakan detail lengkap mengenai produk-produk Thailand yang diekspor ke negara-negara yang telah disebutkan di atas.
Dari data tersebut dapat kita ketahui bahwasanya Thailand ini memiliki banyak sekali sumber daya alam sehingga dapat mengekspornya ke berbagai negara.
Komoditas Impor Thailand dari Indonesia
Selain mengekspor beberapa produknya, Thailand juga mengimpor produk dari Indonesia. Nah, pada poin ini akan dibahas mengenai komoditas impor Thailand yang berasal dari Indonesia.
Dari ata tersebut di atas, kita dapat menemukan bahwa terdapat sepuluh produk yang berasal dari Indonesia yang diimpor oleh Thailand. Hal ini bertujuan untuk menyediakan produk-produk yang tidak tersedia di Thailand namun ada di Indonesia. Ini juga merupakan hubungan kerjasama yang menguntungkan, karena Thailand juga mengekspor beberapa produknya ke Indonesia.
Dari 10 produk yang tersedia, terdapat empat produk yang selalu mengalami peningkatan setiap tahunnya. Meskipun peningkatannya tidak terlalu melonjak, namun seudah terlihat konsistensinya.
Komoditas Impor Thailand yang Bernilai Tinggi!
Selain menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara untuk diimpor produk-produknya, Thailand juga memiliki beberapa negara lainnya. Di antara negara-negara tersebut adalah:
- Republik Rakyat China
- Amerika Serikat
- Jepang
- Malaysia
- Hongkong
- Australia
- Singapura
- Vietnam
- Indonesia
- Swiss
Berikut merupakan produk-produk yang diimpor oleh Thailand:
Akses Distribusi dan Transportasi Ekspor Impor Thailand
Demi sebuah kelancaran ditribusi dan transportasinya, Thailand memiliki dua akses distribusi dan transportasi untuk kegiatan ekspor dan impornya. Kedua akses tersebut adalah aksess perhubungan laut dan akses perhubungan darat. Di antara akses perhubungan tersebut adalah:
Akses Perhubungan Udara
- Suvarnabhumi International Airport yang terletak di Bangkok City, Thailand
- Don Mueang International Airport yang terletak di Bangkok, Thailand
- Chiang Mai International Airport yang terletak di Northern Thailand
- Phuket International Airport yang terletak di Mai Khao, Thalang District, Phuket, Thailand
- U-Tapao International Airport yang terletak di Ban Chang District, Rayong, Thailand
- Mae Fah Luang-Chiang Rai International Airport Chiang Rai yang terletak di northern Thailand
- Hat Yai International Airport yang terletak di Thailand Selatan, Hat Yai City.
Akses Perhubungan Laut
- Laem Chabang Seaport in East Thailand, in the Gulf of Thailand
- Bangkok Seaport in East of the Chao Phraya River in the Khlong Toei District, Thailand
- Chiang Saen Seaport in Chiang Rai Province in northern Thailand
- Chiang Khong Seaport in Mekong River, Lao, Thailand
- Ranong Seaport Kraburi River on the Kra Peninsula, Thailand
Demikianlah pembahasan mengenai komoditas ekspor impor Thailand kali ini. Dari pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa Thailand merupakan negara dengan komoditas ekspor yang memiliki nilai lebih dibandingkan dengan nilai komoditas impornya.
Semoga artikel ini dapat membantu kita semua. Salam Mister Exportir!
