Cara Import Barang Dari China- Dalam dunia ekonomi, istilah ekspor maupun impor sudah menjadi hal yang lumarah. Bahkan, kedua hal tersebut sudah menjadi hal pokok yang harus dimiliki oleh sebuah negara. Hal tersebut disebabkan karena adanya keuntungan tersendiri jika melakukan kegiatan ekspor maupun impor.
Suatu negara sudah pasti memiliki banyak sekali sumber daya alam di dalamnya sehingga negara tersebut dapat mengekspornya ke negara luar dan memiliki keuntungan karena itu. Selain mengekspor, suatu negara juga mmbutuhkan produk-produk yang tidak tersedia. Oleh karena itu, maka hal tersebut memungkinkan terjadinya kegiatan mengimpor barang dari luar negeri.
Beranjak dari hal tersebut, Indonesia juga kerap kali mengimpor barang maupun produk dari luar negeri. Hal ini disebabkan karena produk yang dibutuhkan mungkin saja tidak tersedia di Indonesia. Pengimporan produk tersebut bisa jadi diimpor dari berbagai negara yang menjadi produsen sebuah produk. Salah satu produsen yang produknya diimpor oleh Indonesia adalah negara China.
Mengapa Harus China? Inilah Alasan China Menjadi Produsen untuk Indonesia!
Seperti yang telah kita ketahui bahwa banyak sekali produk China yang digunakan di Indonesia. Produk tersebut dimuali dari barang elektronik hingga aksesoris yang biasa digunakan seperti tas, sepatu, dan lain sebagainya. Dari fakta-fakta tersebut, muncul banyak pertanyaan mengapa China banyak sekali mengekpor produk-produknya. Oleh karena itu, akan dibahas alasan mengapa China menjadi pengekspor bagi banyak negara, salah satunya adalah Indonesia.
China Mampu Memproduksi Barang dengan Biaya Rendah
Hal ini merupakan salah satu alasan mengapa China menjadi pengekspor paling produktif dunia. Salah satu produknya yang terkenal seperti telepon genggam merupakan bukti nyata mengapa produk China paling banyak diminati. Komponen-komponen yang digunakan untuk merakit produk tersebut digunakan dengankomponen asing. Dapat kita lihat pula bahwa telepon genggam yang dibuat di China marak sekali digunakan di Indonesia.
China Memberikan Harga yang Terjangkau
Harga yang terjangkau merupakan satu pertimbangan yang paling sering dijumpai. Hal inilah yang mungkin jadi alasan mengapa produk China menjadi andalan bagi para konsumen, khususnya di Indonesia. Meskipun begitu, kualitasnya tetap terjamin.
Bagaiman Cara Import Barang dari China? Inilah Cara-Caranya, Lengkap!
Banyak sekali cara ketika kita ingin mengimpor barang dari Negara China. Terdapat dua cara yang sering digunakan, yaitu jasa cargo import borongan (door to door service) dan juga dengan cara forwarder dorongan. Dua cara ini merupakan yang memiliki perbedaan, salah satunya adalah cara kerja yang dimiliki oleh keduanya.
Berikut ini merupakan perbedaan cara kerja antara Cargo Import Borongan dengan Forwarder Dorongan.
Cargo Import Borongan
Sistem kerja Cargo Import Borongan ini menjadikan pihak importir sebagai pemilik produk atau barang yang akan dijual. Sedangkan pihak cargo atau jasa cargo yang memegang peran sebagai pengurus dan pengatur masalah perizinan, cukai, dan hal-hal lainnya. Pihak jasa cargo juga yang bertanggungjawab untuk memastikan bahwa barang tersebut sampai di gudang forwarder yang berada di Jakarta.
Dengan menggunakan jasa import ini, konsumen wajib mengetahui skema yang dimiliki oleh Cargo Import Borongan. Di antara skema tersebut adalah:
- Importir melakukan transaksi dengan supplier. Sebelum produk atau barang sampai di tangan konsumen, barang tersebut sampai terlebih dahulu pada pihak supplier. Antara importir dengan supplier ini sudah pasti telah melakukan komunikasi untuk memastikan sebuah transaksi. Jika telah terjadi kesepakatan di antara keduanya, maka produk tersebut dapat dikirim ke wilayah tujuan.
- Importir menghubungi forwarder dan menentukan pengiriman apakah menggunakan via udara / laut. Sebelum produk tersebut dikirim, impotir menawarkan jasa yang akan digunakan oleh forwarder. Apakah akan menggunakan jasa transportasi udara atau jasa transportasi laut. Kedua akses tersebut memiliki masing-masing kelemahan dan kelebihan. Akses-akses tersebut juga berhubungan dengan lamanya waktu yang dibutuhkan untuk sampai di tempat tujuan.
- Setelah deal harga & sudah menentukan via yg akan diambil, pihak forwarder akan memberikan alamat gudang dan kode marking.
- Barang dikirim oleh supplier ke gudang forwarder di China
- Importir wajib memberikan dokumen pendukung kepada forwarder yaitu Invoice & Packing List. Ketika produk sudah dikirim, maka importir wajib mengirimkan dokumen berupa Invoice dan Packing List. Kedua dokumen tersebut berguna untuk memantau perjalanan produk yang akan diterima.
- Barang yg sudah tiba di gudang akan di atur stuffing pengiriman ke Indonesia.
- Segala perizinan, custom clearance dll sudah diurus oleh pihak forwarder.
- Setelah barang tiba di tempat forwarder, anda akan diberikan tagihan ongkir ekspedisi.
- Barang akan diantar ke tempat tujuan anda setelah pelunasan.
Marketplace untuk Impor Produk dari China
Untuk memudakan para konsumen mencari supplier produk China, maka terdapat banyak marketplace yang menyediakan hal tersebut. Marketplacer tersebut telah dipercaya sehingga menjadi langganan bagi para konsumen dalam mengimpor barang-barang dari luar negeri.
Berikut ini merupakan daftar marketplace yang paling diminati oleh konsumen untuk mengimpor produk-produknya:
Mengakses Situs Marketplace Alibaba.com
Alibaba.com merupakan salah satu marketplace yang memudahkan untuk mengimport barang dari China. Marketplace ini sudah berdiri sejak tahun 1999 oleh seseorang yang bernama Jack Ma. Marketplace ini menjadi marketplace yang berkembang dengan sangat cepat terutama di wilayah Asia.
Dalam marketplace Alibaba.com ini, konsumen dapat memilih jumlah produk yang diinginkan, baik secara ecer maupun grosir. Sehingga marketplace ini menjadi pilihan tepat bagi kita untuk menjadi pebisnis barang-barang importir China. Cara belanja di Alibaba juga terbilang cukup mudah. Kita dapat melakukan pembayaran menggunakan Western Union, Paypal atau kartu kredit.
Mengakses Taobao.com
Taobao adalah situs e-commerce yang akan menjadi solusi tepat bagi siapa saja yang ingin mengetahui cara import barang dari China ke Indonesia. Situs ini merupakan situs terbesar yang ada di China dengan mengusung konsep yang hampir sama dengan marketplace pada umumnya. Ynag menjadi situs ini menarik adalah karena situs ini menjual barang dengan harga yang lebih murah dibandingkan marketplace lain.
Menggunakan 1688.com
Situs ini adalah anak perusahaan dari Alibaba ini mengusung bahasa Mandarin. Namun, 1688.com juga sudah menyediakan fasilitas google translate yang akan memudahkan siapapun yang belanja di situs ini.
Harga yang ditawarkan pada situs ini tidak jauh berbeda dengan di Alibaba. Namun, jika kita lebih jeli, kita akan mendapatkan barang dengan harga yang lebih murah dibandingkan yang lainnya.
Mengakses Aliexpress.com
Situs yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa defaultnya ini memiliki konsep yang tidak jauh dengan marketplace lainnya. Aliexpress sendiri merupakan anak dari perusahaan Alibaba. Perbedaannya hanya terdapat pada quantity barang serta pedagang yang berjualan.
Di Aliexpress kita dapat memilih barang dengan cara grosir maupun eceran. Tidak hanya itu, di Aliexpress para pedagangnya adalah para individu bukan perusahaan-perusahaan besar. Sehingga kita dapat membeli barang dalam jumlah sedikit sekalipun.
Nah, Sahabat Mister Exportir, pemaparan di atas merupakan pembahasan mengenai cara untuk dapat mengimpor barang-barang yang berasal dari Chinat. Dari pemaparan tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa untuk mengimpor barang dari luar negeri, khususnya China, sudah bisa mengaksesnya dari internet dan lain-lainnya. Semoga artikel ini daat membantu kita semua. Salam Mister Exportir!
